December 11, 2009

Susu

0 comments


Air susu merupakan salah satu makanan penting bagi manusia. Air susu dikonsumsi bayi pada saat lahir.

Maka itu, air susu ibu (ASI) sangat penting untuk menyusui hingga selesai masa penyusuannya. ASI sangat penting karena menyediakan bagi bayi semua kebutuhan makanannya sejak awal masa pertumbuhannya.

Dan hampir mustahil menemukan gizi makanan yang menyerupai ASI dengan keistimewaannya dan sifat-sifatnya yang sempurna, yang mengandung unsur-unsur berbagai makanan. Bahkan , semua hewan menyusui (mamalia) sangat bergantung pada ASI pada masa awal pertumbuhannya.

Air susu mengandung vitamin A, B, A dan D, kalsium, sodium, potassium, dan magnesium. Disamping itu, air susu juga mengandung protein dan lemak. Ukiran peninggalan di tempat-tempat berhala zaman lampau mengisyaratkan bahwa air susu hewan di gunakan sebagai makanan manusia sejak sekitar 7000 tahun atau bahkan lebih.

Air susu perah dan semacamnya dari jenis susu produksi pabrik adalah sebaik-baik sumber kalsium. Kalsium dan fosfor adalah dua unsur untuk pertumbuhan tulang dan gigi yang kuat. Jika kekurangan salah satu dari keduanya, ia akan kehilangan porsi besar pada bagian lainnya. Karena komposisi makanan tanpa airsusu, bisa jadi kaya dengan fosfor dan miskin kalsium, dan kekurangan semacam ini menyebabkan keluarnya fosfor bersama air kencing . Disamping itu, air susu berperan untuk kesehatan tulang, gigi, produksi energi, dan membantu semua pengeluaran dan campuran tubuh.
Hewan akan lebih cepat mati tanpa fosfor, dari pada kekurangan unsure mineral lainnya. Kecuali bahwa vitamin D adalah hal penting lain yang menyempurnakan asimilasi kalsium dan fosfor. Karenanya, ia memasuki darah dan menyerap ke tulang dan gigi, khususnya bagi anak-anak.

Pada air susu terdapat satu jenis karbohidrat yaitu laktoz atau kandungan gula susu, dimana tidak terdapat pada bahan alami lainnya. Laktoz efektif terhadap bakteri asam laktik. Efek laktoz mengubah bakteri asam laktik menjadi asam laktik, guna perubahan dari air susu menjadi susu zabady (yogurt) atau susu masam kental. Keduanya memiliki nilai gizi yang sama dengan susu perah, disamping untuk membasmi bakteri asam laktik.

Penelitian modern menemukan bagian-bagian dan peran vital yang dapat diperankan oleh mikroba yang baik bagi kehidupan, kesehatan, dan kesejahteraan manusia. Perhatian terhadap jenis mikroba ini telah berlangsung lama guna menciptakan materi penting dalam kehidupan kita sebagai makanan dan obat, asam-asam amino, zat protein dan lemak-lemak, dan sejumlah jenis keju aneka warna dan rasa.

Kini banyak dokter mengutamakan konsumsi susu zabady (yogurt) dan susu masam kental, dari pada mengonsumsi susu (perah) alami, mengingat nilai gizi yang tinggi dan dapat menyembuhkan berbagai penyakit alat-alat pencernaan serta menenangkan saraf dan menghilangkan penyakit insomnia dan sakit perut dari tubuh manusia dan pembusukan (keracunan) usus.

Kini sedang dilakukan studi mengenai efek susu terhadap perkembangan sel-sel kanker pada alat-alat pencernaan. Percobaan ini membawa kegembiraan untuk kesehatan jika Allah menghendaki sebagaimana percobaan ini juga mengindikasikan bahwa mengonsumsi susu zabady (yogurt), baik bagi orang sehat ataupun orang sakit dan anak-anak sangat bermanfaat untuk pengobatan dan sebagai makanan yang unggul, disamping khasiatnya untuk menambah perlawanan manusia terhadap wabah, penyakit, dan cacat.

Departemen-departemen ilmiah telah melakukan eksperimen komprehensif untuk mempelajari pengaruh susu, khususnya jenis susu yogurt yang dikonsumsi setiap hari, dan memperlambat masa tua.

Berdasarkan hasil-hasil temuan penelitian, menetapkan bahwa anak kecil dan anak usia baligh sangat membutuhkan unsur kalsium yang terdapat pada susu.untuk kesehatan dan pertumbuhannya.

a. 400-500 mg untuk usia bayi hingga usia 9 tahun, setiap hari.
b. 600-700 mg untuk usia baligh, 15-20 tahun, setiap hari.
c. 500-600 mg untuk usia baligh, 16-19 tahun, setiap hari.
d. Adapun usia dewasa, dikarenakan kebutuhan pertumbuhan telah
berakhir maka ditetapkan pada 400-5000 mg dalam sehari.
e. untuk wanita hamil ditetapkan antara 600-700 mg per hari. Jika
digabung dengan kebutuhan janinnya, ia ditetapkan mengonsumsi
antara 1000-1200 mg per hari, persis seperti kadar kebutuhan ibu yang menyusui anak dalam sehari.

Tags :






Cari Artikel Kesehatan Disini


Artikel Terkait :



Leave a Reply

Silahkan Sobat memberi komentar, bisa nanya, saran, atau kritik.. agar kita bisa saling berbagi pengetahuan